Pembinaan Guru-Guru Sekolah Minggu Se Kabupaten Tanah Laut

Pembinaan anak usia dini merupakan kegiatan stategis untuk membentuk karakter anak sebagai bekal untuk masa depannya kelak. Mengingat tantangan yang begitu luar biasa, maka peran pendamping informal tak kalah pentingnya dengan pendidikan formal dalam dunia pendidikan sekarang ini, berdasarkan hal tersebut, melalui penyuluh agama Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Laut (Tala) laksanakan kegiatan pembinaan guru-guru sekolah minggu se Kab. Tala, Sabtu (24/05/14).

Kegiatan yang digelar di aula Kankemenag Tala, dihadiri peserta dari guru sekolah minggu yang ada di Kabupaten Tala sebanyak 30 (tiga puluh) orang, yang dilaksanakan  selama 1 (satu)hari, dan kegiatan tersebut dibuka secara resmi Pgs. Ka.Kankemenag Tala, Drs.H.M.Rusdi Hilmi.

Pgs.Ka.Kankemenag Tala dalam sambutannya sebelum membuka secara resmi kegiatan pembinaan tersebut, menyampaikan bahwa didalam pembinaan  anak dalam hal ini pendidikan keimanan sangat penting untuk membentuk pondasi iman yang kuat dalam kehidupan ini, dimana sekarang  baik melalui budaya dan IPTEK bisa membawa dampak negatif apabila seseorang tersebut tanpa dilandasi keimanan yang kuat.

“perkembangan budaya dan Iptek sangat pesat diera sekarang ini, seorang anak tanpa landasan keimanan yang kuat, maka akan semakin cepat pula anak tersebut terpengaruh oleh hal negatif, oleh karena itu peranan semua fihak sangat penting untuk membina dan mendidik mental serta iman seorang anak, tanpa terkecuali juga kepada guru sekolah minggu ini,”jelas Pgs.Ka.Kankemenag Tala.

Diakhir sambutannya H.Rusdi Hilmi mengharapkan kepada seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ini, agar memperhatikan betul-betul paparan yang disampaikan narasumber yang berkompeten dibidangnya, sehingga dapat memberika manfaat yang berarti serta untuk dapat diterapkan membentuk keimanan dan prilaku anak.

Sedangkan ketua panitia, Yosep,S.PaK (penyuluh Kristen) didalam laporannya menyampaikan  pelaksanaan pembinaan kepada guru-guru sekolah minggu bertujuan untuk menyadarkan bahwa peranan mereka sangat penting untuk pembinaan iman anak sejak dini, disebabkan ketiadaan seorang guru agama Kristen di Kab.Tala serta dengan adanya kegiatan pembinaan ini nantinya seorang guru sekolah minggu diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mengajar secara kreatif dan mampu membuat kurikulum pembinaan yang terintegritas dengan materi pendidikan agama disekolah,”urai Yosep.