Manpel. Kementerian Agama (Kemenag)
Kalimantan Selatan (KalSel) melaksanakan tes Tetulis dan wawancara para
pendaftar yang ingin bertugas di MAN Insan Cendekia Kabupaten Tanah Laut Tahun Pelajaran 2016/2017, Sabtu (16/07/16) di Aula Kanwil Kemenag Kalsel.
MAN Insan Cendekia Tanah Laut mulai melakukan proses belajar mengajar Tahun Pelajaran 2016/2017, Senin (18/07/16) dan MAN
Pelaihari (ManPel) mengutus 5 orang guru untuk mengikuti tes tertulis
dan wawancara. Drs. Syahrani, M.Pd.I (Qur’an Hadist), Muhammad, S.Ag
(Penjaskes), Firti Ardiyanti, S.Pd (PPKn) , Noor Asiah, S.Pd (Biologi)
dan Anisaurrohmah, S.Pd ( Ekonomi).
Muhammad,
salah seorang peserta seleksi tes tertulis dan wawancara yang berasal
dari ManPel mengatakan akan menjalani tes yang sudah ditentukan panitia
penerimaan tenaga pengajar yang berasal dari Banjarmasin, Kabupaten
Banjar dan Kabupaten Tanah Laut. “Dengan
adanya tes tertulis dan wawancara ini para peserta seleksi dapat
bersaing secara sehat untuk menentukan kemampuan agar bisa diterima
menjadi tenaga pengajar di MAN Insan Cindikia,” ujar Muhammad.
Drs.
Syahrani, M.Pd.I salah seorang guru yang dipanggil mengikuti seleksi
saat dikonfirmasi mengatakan pemanggilan untuk mengikuti tes calon guru MAN Insan Cendekia merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan dalam tugas. “Walaupun
mendadak namun akan berusaha menghargai mekanisme yang telah ditentukan
oleh Kanwil Kemenag bidang Penmad/Pendis dan kebijakan yang akan
diberikan,” ujar Bang Rani.
Sementara itu saat di konfirmasi Kepala Madrasah MAN Pelaihari Dra.Hj Aminah, S.Pd mengatakan dengan adanya guru ManPel yang ikut seleksi pengajar di MAN
Insan Cendekia Tanah Laut pihak madrasah akan berkoordinasi dengan
Wakamad Kurikulum untuk mengantisipasi jika guru yang bersangkutan
nantinya dinyatakan lulus seleksi.
0 Komentar