114 ASN Kemenag Tanah Laut Terdampak Banjir


Sebanyak 114 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama Kabupaten Tanah Laut ikut terdampak banjir yang terjadi di wilayah kabupaten Tanah Laut yakni Kecamatan Pelaihari, Bati-Bati, Kurau, Bumi Makmur, Tambang Ulang, Takisung, dan Panyipatan.

Hujan deras yang terjadi hampir sepekan membuat wilayah kabupaten Tanah Laut sebagian besar terendam air yang mengakibatkan rusaknya sarana prasarana pada madrasah, Kantor Urusan Agama, dan sebagian pondok pesantren yang terdampak banjir serta rumah para ASN Kemenag Tala.

Kepala Kantor Kemenag Tala H.M.Rusdi Hilmi menyampaikan turut berduka cita kepada para korban bencana banjir yang terjadi di Tanah Laut dan khususnya bagi ASN yang menjadi korban banjir, “Semoga para korban diberikan ketabahan dan kesabaran atas musibah yang ada,” ucapnya, Senin (18/01/21) di Aula Kemenag usai pengajian rutin.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Humas Kemenag Tala, selain 114 ASN yang terdampak banjir, sejumlah sarana madrasah dan rumah ibadah terjadi kerusakan akibat banjir, diantaranya MIN 1 Tanah Laut, MIN 2 Tanah Laut, MIN 5 Tanah Laut, MTsN 1 Tanah Laut, MTsN 7 Tanah Laut, MTsN 8 Tanah Laut, MI Darussalam, MI Assanusiah, MI Arraudah, MI Hidayatullah, MI Hayatuddiniyah, MA Sullamul Ulum, MTs Darul Ilmi, MI Tarbiyatul Islamiyah dan KUA Bumi Makmur dan KUA Kurau.

Menindaklanjuti hal tersebut H.Rusdi mengatakan akan segera melakukan upaya perbaikan semaksimal mungkin yang dapat dilakukan, sehingga pelayanan di KUA maupun madrasah bisa kembali berjalan dengan lancar.

“Untuk selanjutnya kami terus segera berkordinasi dengan Kankemenag Kabupaten  hingga kemenag provinsi terkait kondisi madrasah maupun KUA yang masih terendam air, mudah-mudahan madrasah yang masih terendam air segera surut,” harapnya.

 

 

Posting Komentar

0 Komentar