13 Orang Ikuti Seleksi Petugas Haji

Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Tanah Laut (Tala) laksanakan Rekruitmen Petugas Haji Kloter dan Non Kloter Kementerian Agama Kabupaten Tanah Laut Tahun 1437 H/2016 M dan sebanyak 13 orang yang mengikuti seleksi petugas haji di Aula Kementerian Agama Kabupaten Tala, Rabu (27/07/16).

Untuk Petugas Kloter yang terdiri dari Calon Petugas Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) sebanyak 6 orang dan Calon Petugas Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) sebanyak 3 orang sedangkan Calon Petugas Haji Arab Saudi (PPIH atau Non Kloter) sebanyak 4 orang.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaen Tala, H. Rusmadi, S.Ag., S.Pd.I., MM dalam arahannya mengatakan seleksi tersebut akan dipantau langsung oleh Inspektorat Jendral (Irjen) Kementerian Agama RI, “Semoga dengan datangnya Irjen Kemenag RI memberikan semangat dan motivasi untuk mengikuti tes dengan sebaik mungkin,” ungkapnya.

Ka.Kankemenag juga berharap pelaksanaan ujian berjalan dengan tertib dan disiplin. Beliau juga berpesan kepada peserta agar optimis dalam mengikuti tes sesuai prosedur dan ketentuan yang sudah ditetapkan.

Selanjutnya, Irjen Kemenag RI yang diwakili oleh Ketua Tim, H. Jufri menyampaikan kedatangannya bersama Nurul Yakin untuk meninjau langsung proses pelaksanaan rekruitmen petugas haji yang hanya 3 orang apakah sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku atau tidak.

Ditambahkannya, kepada peserta agar segala yang dikerjakan pada saat ini sebagai petugas haji diniatkan dalam rangka menjalankan tugas negara yang bernilai ibadah dalam memberikan pelayanan kepada jamaah nantinya.

Dari laporan panitia pelaksana Drs. Akh. Rusyadi melaporkan peserta yang mengikuti seleksi untuk Kabupaten Tala sendiri akan diambil sebanyak 2 orang petugas Kloter (TPHI/TPIHI) dan 1 orang petugas Non Kloter atau PPIH Arab Saudi.

 

“Setelah ini tes akan dilanjutkan ditingkat Kanwil Kemenag Provinsi Kalsel, hasil tes akan dikroscek, apakah sudah sesuai dengan syarat dan ketentuan, kemudian diteruskan untuk mengikuti tes selanjutnya ditingkat Provinsi Kalsel,” jelasnya.