Terhitung
tanggal 16 Maret 2020 sampai dengan tiga bulan kedepan Pemerintah Daerah
Tanah Laut telah menetapkan, Tala masuk dalam status siaga darurat
covid-19. “Maka dari itu saya meminta kepada seluruh satuan kerja, baik
itu Madrasah, Kantor Urusan Agama Kecamatan dan Pondok Pondok Pesantren
agar menyediakan fasilitas cuci tangan dengan sabun atau
antiseptik,”pinta Ka.Kankemenag Tanah Laut H.M.Rusdi Hilmi saat menjadi
Pembina apel kesadaran, Selasa (17/03/20) pagi di Halaman Kankemenag
Tala.
Rusdi Hilmi
meminta para Kepala Madrasah (Kamad) dan seluruh penyuluh agama
fungsional untuk berperan aktif mensosialisasikan kepada masyarakat
untuk membiasakan diri mencuci tangan secara teratur dan tetap menjaga
pola hidup sehat guna meminimalisir dan menangkal penyebaran virus
corona yang telah memasuki di wilayah Indonesia.
“Ini
merupakan bentuk ikhtiar dan usaha kita, untuk hasilnya kita serahkan
pada Allah swt, yang terpenting kita telah berusaha dan selanjutnya
untuk para penyuluh agama saya pesan berilah sosialisasi dan pemahaman
kepada masyarakat agar jangan terlalu panik yang penting jaga kesehatan
keluarga kita masing masing,” pinta Rusdi Hilmi.
Menanggapi
amanat Ka.Kankemenag tersebut, Kasi PHU Kemenag Tala H. Wahyudi
mengatakan apapun keputusan atau intruksi pemerintah harus kita dukung
dan kita laksanakan bersama sama. “Ini merupakan bentuk komitmen kita
bersama, apapun intruksinya selagi membawa kebaikan untuk kita bersama
kenapa tidak,” tukasnya.
Disamping
itu H. Wahyudi juga berpesan kepada calon Jemaah haji yang akan
berangkat tahun 2020, untuk selalu harus menjaga kesehatan, olahraga
teratur dan lebih peduli pada kesehatan lingkungan.
Apel
kesadaran yang dilaksanakan setiap tanggal 17 bulan berjalan turut
dihadiri Kepala Madarasah, Kepala KUA Kecamatan, Penyuluh Agama
Fungsional, Pengawas Madrasah Se Kabupaten Tanah Laut serta Karyawan
Karyawati dilingkungan Kemenag Tala
0 Komentar