Kabar dari Madinah : H.Dayat "Taati Larangan untuk Keselamatan Penerbangan"

Jamaah Haji Kloter BDJ-09 asal Kab.Tanah Laut dan Kab.Tabalong akhirnya memasuki hari-hari terakhir perjalanannya dalam meniti tahapan pelaksanaan rukun Islam yang kelima yaitu haji.

“Alhamdulillah besok (hari ini-red), jamaah Kloter 9 Embarkasi Banjarmasin (BDJ) genap terhitung 40 waktu shalat wajib berjamaah di Masjid Nabawi Madinah. Minggu saat waktu Isya tiba, maka prosesi arbain sudah selesai. Satu hal yang menggembirakan bagi kami bahwa cuaca sangat bersahabat walau subuh mulai terasa dingin.“Ujar H.Dayat Ketua Kloter BDJ 9 yang dihubungi via BBM usai shalat Isya tadi malam waktu setempat.Lanjut Beliau, jamaahnya akan menuju Jeddah pada tanggal 19 Nopember 2012 pukul 15.00 WAS dan akan menginap di Hotel Norcom Jeddah sambil menunggu keberangkatan ke Banjarmasin dini hari Rabu tanggal 21 Nopember 2012.

Saat ditanya tentang barang bawaan jamaah yang dipimpinnya, H.Dayat mengatakan bahwa pihaknya tak henti-hentinya memperingatkan para jamaah agar memperhatikan pengumuman yang disampai Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi baik saat berada di Makkah maupun di Madinah. “Tadi siang kami adakan rapat persiapan jamaah menjelang keberangkatan ke Jeddah sekaligus menyampaikan himbauan tentang larangan membawa barang-barang terlarang diantaranya zam-zam di dalam tas bagasi maupun tas tenteng.” Tegasnya.beliau juga mengatakan bahwa secara tegas disampaikan kepada jamaah bahwa larangan tersebut bertujuan untuk keselamatan penerbangan yang akan mengangkut mereka pulang ketanah air.

Sementara itu hasil penimbangan barang yang dilaksanakan siang tadi, semua tas besar jamaah BDJ-09 yang berjumlah 323 buah yang akan diangkut terlebih dahulu ke jeddah masih dalam batas kewajaran. Di Madinah, kloter penengah Emabarkasi Banjarmasin BDJ-09 menempati Hotel Golden Rawasi kurang lebih 400 meter dari Masjid Rasul An Nabawi.