Dibutuhkan Pemilihan Strategi yang Tepat dalam Proses Pembelajaran

Pembelajaran yang baik dan efektif adalah pembelajaran yang aktif, interaktif, kreatif, edukatif, dan menyenangkan. Untuk terjadinya hal tersebut dibutuhkan pemilihan strategi pembelajaran yang tepat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kankemenag Tala, Drs. H.M. Tambrin, M. MPd sebagai narasumber dalam kegiatan Orientasi Peningkatan Kompetensi Guru Agama Buddha Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2013 yang diselenggarakan Kanwil Kemenag Prov. Kalsel dalam hal Pembimas Buddha, bertempat di Vihara Buddha Sasana Pelaihari, Kamis (21/11).
Dalam kegiatan yang dihadiri para guru Agama Buddha se Kalimantan Selatan, H. Tambrin menyampaikan materi tentang “Strategi Pembelajaran yang Efektif”.
Beliau memaparkan pentingnya strategi khusus dalam proses pembelajaran yang efektif, dengan tujuan agar para siswa dapat memahami dan mengamalkan ilmu yang sudah diberikan oleh para Guru.
“Pembelajaran dikatakan efektif apabila dalam proses pembelajaran setiap elemen, berfungsi secara keseluruhan, peserta merasa tenang, puas dengan hasil pembelajaran, membawa kesan, sarana dan prasarana yang memadai serta materi, metode dan media yang sesuai serta guru yang professional”, terang Beliau.
Selain itu, Ada Empat dimensi pembelajaran efektif, yaitu pertama Konteks (kebijakan), Masukan (fasilitas), Proses (pelaksanaan yang nyata) dan Hasil (keseluruhan yang dicapai oleh program). Yang kesemuanya itu penting bagi peningkatan kompetensi siswa.
“Keberhasilan proses pembelajaran banyak tertumpu pada sikap dan cara belajar siswa, baik perorangan maupun kelompok, serta tersedianya sumber belajar dengan memanfaatkan media pembelajaran dengan tepat” papar H. Tambrin.
 Kegiatan yang mengangkat tema “Melalui Orientasi Peningkatan Kompetensi Guru Agama Buddha Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2013, Kita Tingkatkan Profesionalisme dan Kinerja Guru Agama Buddha” ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 20-22 Nopember 2013 yang dibuka secara resmi oleh Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia, Drs. A. Joko Wuryanto, S.Sos, S.Ag, M.Si, M.Pd.

Posting Komentar

0 Komentar