“Melalui kampung tangguh kita cetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan agamis,” ucap Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Tanah Laut (Tala) H.M. Rusdi Hilmi saat menghadiri penilaian Lomba Kampung Tangguh Banua Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (06/08/20) di desa Tirtajaya Kecamatan Bajuin.
Ka.Kankemenag mengatakan kemajuan sebuah daerah tergantung dari kualitas SDM. “Kalau SDM nya baik, baik itu dari segi pengetahuan, teknologi, agama dan selalu mengikuti perkembangan informasi terkini akan lebih mudah desa itu maju dan berkembang,” ucapnya
Lebih lanjut Ka.Kankemenag berharap kedepannya desa Tirtajaya dan Desa Muara Asam Asam dapat keluar sebagai juara kampung tangguh tingkat Provinsi, serta dapat menginspirasi bagi desa-desa lain yang ada diwilayah Tala.
Sementara Bupati Tala H. Sukamta disambutannya mengatakan lahirnya kampung tangguh ini berawal dari apa yang dilakukan masyarakat itu sendiri dengan tujuan untuk mendukung program pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19.
“Kampung tangguh ini tercipta lahir dari keinginan masyarakat itu sendiri yang ingin daerahnya maju dan desa Tirtajaya mengusung empat ketangguhan, yakni Tangguh Kesehatan, Tangguh Keamanan, Tangguh Bahan Pangan dan Terakhir Tangguh SDM,” katanya.
Ditengah-tengah waktu penilaian Ketua Tim Penilai Provinsi Kalsel AKBP Dani Humardani mengatakan pihaknya akan menilai secara objektif sesuai riil dan kenyataan dilapangan.“Kalau memang jelek ya akan kami nilai jelek dan kalau bagus akan kami katakan bagus, karena tim penilai mempunyai tanggung jawab penuh,” pungksnya.
Ada dua Desa
yang mewakili Kabupaten Tala diajang Lomba Kampung Tangguh Tingkat
Provinsi, yang pertama desa Tirtajaya dan Kedua Desa Muara Asam Asam.
0 Komentar