“Santri mempunyai andil yang sangat besar terhadap kemajuan bangsa,” ujar Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Ka. Subbag TU) Kemenag Tanah Laut H. Zairin Fanzani saat memberikan sambutan Peringatan Hari Santri Nasional ke-5 di Lapangan Tenis Pelaihari, Kamis (22/10/20).
Zairin mengatakan keberadaan santri tidak hilang dari sejarah bangsa Indonesia, perjuangan santri sangat besar terhadap bangsa Indonesia. Oleh sebab itu Zairin mengatakan pemerintah sekarang ini sangat pemperhatikan keberadaan pondok pesantren.
Lebih lanjut Zairin mengatakan perjuangan para santri tidak hanya cukup sampai disitu, tetapi santri harus tetap berjuang dengan belajar, mengaji dan mengkaji dalam ikut serja kemajuan bangsa Indonesia.
Zairin mengatakan melalui Peringatan Hari Santri yang Ke-5 hendaknya pemerintah dan masyarakat terus memperhatikan keberadaan santri di pondok pesantren seiring disahkannya 22 oktober sebagai Hari Santri.
Zairin mengatakan terkait Undang-Undang (UU) No 18 Tahun 2019 tentang Pesantren membuktikan bahwa pemerintah sangat memperhatikan pondok pesantren, “Pesantren tidak hanya sebagai lembaga pendidikan, lembaga dakwah akan tetapi sebagai wadah untuk pemberdayaan masyarakat,” jelasnya.
Selanjutnya Zairin mengajak semua pihak untuk mendukung peran dan fungsi pondok pesantren di tempat masing-masing. “Pesantren yang kuat akan melahirkan santriawan dan santriawati yang berakhlakulkarimah generasi bangsa,” harap Zairin dihadapan para santri dan pejabat dilingkungan Kab. Tanah Laut.
Sementara Bupati Tanah Laut H. Sukamta mengatakan walaupun pelaksanaan peringatan hari santri dilaksanakan secara sederhana, pihaknya berharap peringatan hari santri mendapat keberkahan dan covid 19 di Tanah Laut dihilangkan.
Bupati menyampaikan hampir 92 persen Tanah Laut tingkat keberhasilan sehat dan bebas dari covid-19. Namun daripada itu, Bupati tetap menghimbau agar masyarakat Tanah Laut tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Ketua FKPP Tala Ustadz Syarifuddin melaporkan ada 15 Pondok Pesantren yang turut berhadir dikesempatan tersebut. Kegiatan diisi dengan peringatan Maulid Pembacaan sejarah singkat Hari Santri dan Tahlil.
0 Komentar