Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Tanah Laut H.M.Rusdi Hilmi mengatakan bentuk dukungan pelaksanaan Konvergensi Percepatan Pencegahan Stunting (KP2S) di Tanah Laut, Kemenag memaksimalkan peran dan fungsi penyuluh agama dalam pembinaan calon pengantin (Catin).
“Penyuluh dapat mengoptimalkan perannya dan mensosialisasikan saat penasehatan kepada catin di KUA,” ujarnya usai mengikuti rembuk stunting Kabupaten Tanah Laut tahun 2020, Selasa (13/10/20) melalui Zoom Meeting.
H.Rusdi mengatakan Kemenag akan mendukung dan berpartisipasti dalam mensukseskan program penanggulangan stunting di Tanah Laut. Rusdi mengatakan penyuluh agama pada KUA kecamatan dapat memberikan wawasan pengetahuan tentang bahaya stunting bagi anak generasi bangsa.
Selain itu, H.Rusdi berharap materi yang disampaikan kepada catin tidak hanya pengetahuan dari sisi agama saja tapi dari sudut kesehatan dan sisi lainnya secara umum sehingga calon pengantin memiliki bekal dan pengetahuan untuk dilaksanakan dalam berumah tangga nantinya.
Ditempat yang berbeda, salah satu Penyuluh Agama Kecamatan Bajuin Dra. Hj. Lina Hartati mengatakan penyuluh agama dapat berpartisipasi dan mensosialisasikan program tersebut dalam upaya menekan pertumbuhan stunting di Tanah Laut.
“Tidak hanya melalui penasehatan bagi catin di KUA, kami dapat mensosialisasikan saat pertemuan bulanan dengan penyuluh non PNS dan saat pembinaan di majelis-majelis,” katanya.
Acara rembuk stunting yang digelar secara daring tersebut turut diikuti Bupati Tanah Laut, dan Dinas Kesehatan, Bappeda dan pihak terkait lainnya.
0 Komentar