Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penmad) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Laut Andri Fazrian mengatakan guru madrasah harus lebih kreatif dan inovatif tidak terkecuali pula bagi guru akidah akhlak.
“Guru harus memahami metode pembelajaran sehingga indikatornya dapat diperoleh dengan maksimal,” ucapnya usai meninjau langsung kegiatan bimbingan teknis pembelajaran mapel akidah akhlak jenjang MTs Zona Indonesia Tengah dan Timur, Rabu (14/10/20) di MTsN 2 Tala.
Andri mengatakan keikutsertaan guru dibimtek tersebut diharapkan dapat membuka wawasan dan pengetahuan guru untuk dapat diimplementasikan di madrasah masing-masing. “Semoga dengan bimtek ini dapat menambah ilmu dan wawasan yang diperoleh dari narasumber berpengalaman agar diterapkan di madrasah masing-masing,” ujarnya.
Sementara Kepala Seksi Kurikulum dan Evaluasi MA/MAK Dr. H. Suwardi,M.Pd selaku narasumber bimtek tersebut memaparkan KMA 184 sebagai ruang kreasi dan inovasi guru dalam melayani keberagaman bakat dan minat siswa.
“Hal penting dalam penilaian pembelajaran aqidah akhlak yaitu penilaian tidak hanya untuk mengukur hasil pembelajaran melainkan lebih sebagai alat untuk perbaikan pembelajaran baik pendidik maupun peserta didik,” ujarnya.
Bimtek yang diikuti seluruh guru aqidah akhlak MTs se Kabupaten Tanah Laut tersebut dilaksanakan melalui daring dan dipusatkan di MTsN 2 Tala.
0 Komentar