Kepala Kantor
Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Tanah Laut (Tala) Drs. H.
Rusbandi, MA mengimbau agar guru dan murid membudayakan untuk tidak
menyontek sejak dini.
“Janganlah
kalian kerjasama atau menyontek jawaban teman, percaya dan nyakinlah
jawaban sendiri lebih baik,” ujarnya saat melaksanakan monitoring Ujian
Sekolah Berstandar Nasional (USBN) Pendidikan Agama Islam (PAI), Senin
(07/05/18) di SD Negeri 1 Pelaihari.
Orang nomor
satu di Kemenag Tala tersebut mengatakan masa SD merupakan masa yang
tepat guna menanamkan nilai nilai kejujuran sejak dini, hal tersebut
sangatlah penting agar kedepannya siswa terbiasa dengan sikap tersebut.
“Kejujuran harus kija junjung tinggi agar nantinya melahirkan siswa yang berilmu pengetahuan dan berakhlak yang baik,” tukasnya.
Lebih lanjut H.
Rusbandi berharap murid SDN 1 Pelaihari dapat mengerjakan semua soal
dengan baik, tenang dan mematuhi tata tertib yang ada.
Sementara
Kepala SDN 1 Pelaihari Alexander Y.S, S.Pd.SD mengatakan untuk soal Mata
Pelajaran PAI berjumlah 45 soal, 40 soal untuk pilihan ganda dan 5 soal
esai.
“Jumlah siswa kita kelas VI yang mengikuti USBN PAI sebanyak 21 siswa dan hanya ada 1 ruang saja,” jelasnya.
Pelaksanaan USBN PAI hanya berlangsung satu hari, namun masing masing SD untuk jadwal pelaksanaannya tidak sama.
0 Komentar