Kepala Sub
Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) Kementerian Agama (Kemenag) Tanah Laut
(Tala) H. Zairin Fanzani mengatakan melalui peran serta Penyuluh Agama
maupun da’i-dai’yah dapat melaksanakan penyuluhan program Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat (STBM). ”Penyuluh Agama berperan melaksanakan
STBM,” ujarnya usai mengikuti pertemuaan koordinasi STBM Tingkat Kab.
Tala dengan Lintas Sektor Tahun 2019, di aula Dinas Kesehatan, Rabu
(28/08/19).
Menurutnya
melalui koordinasi STBM diharapkan agar masyarakat Tala terbiasa hidup
bersih dan sehat dimulai dari pribadi dan keluarga. Dengan demikian akan
menjadikan lingkungan sanitasi yang bersih dan sehat. Kemenag dalam hal
ini ke depan akan lebih banyak memberikan penyuluhan, himbauan dan
motivasi baik melalui para ulama, Penyuluh Agama dan para da’i baik saat
di Majlis Talim, khotbah Jumat maupun di tempat-tempat ibadah kepada
masyarakat dan jemaah agar mereka menyadari pentingnya sanitasi
khususnya dalam hal BAK, BAB, dan jamban yang sehat.
Selain itu
Kemenag ikut serta berupaya mengubah adat kebiasaan masyarakat dalam hal
Buang Air Besar Sembarangan (BABS) memerlukan pendekatan kelurgaan dan
proses yang tidak mudah. “Karena mengubah pola hidup sehat dalam
masyarakat lebih sulit dibanding mengubah hidup
lainnya. Keinginan kesehatan itu sepanjang waktu, sedangkan keinginan
lain tergantung waktu.
Sementara Plt.
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Tala Hj. Nina Sandra, mengatakan k0ordinasi
tersebut upaya peningkatan pelaksanaan program pembangunan sanitasi
dengan harapan memberdayakan masyarakat untuk berprilaku sehat sehingga
tercapainya lingkungan bersih dan sehat.
0 Komentar