Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Tanah Laut H.M.Rusdi Hilmi mengatakan seorang guru harus mampu menyusun soal ujian dalam bentuk Higher Order Thinking Skill (HOTS) atau kemampuan berpikir tingkat tinggi yang benar benar berkualitas.
“Guru itu harus punya keterampilan teknis dalam menyusun soal HOTS, agar bisa melahirkan siswa siswi yang mampu berpikir kritis, memiliki kreativitas dan inovasi yang tinggi,” pinta Rusdi Hilmi saat memberikan sambutan dan membuka secara langsung Bimbingan Teknis Penyusunan Soal HOTS, Rabu (10/03/21) pagi di gedung Ainun Haibibie MAN IC Tanah Laut.
Ka.Kankemenag mengatakan pengembangan pembelajaran dalam bentuk HOTS merupakan program yang dikembangkan sebagai upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) dalam upaya peningkatan kualitas pembelajaran dan meningkatkan kualitas lulusan.
“Kita semua berharap semoga anak anak generasi penerus kita nantinya terlahir sebagai generasi yang menguasai ilmu pengetahuan, berakhlakulkarimah dan mampu menciptakan inovasi inovasi baru guna kemajuan bangsa kita,” harap Rusdi Hilmi.
Sementara Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Tala mengatakan tujuan dari Bimtek tersebut adalah guna meningkatkan kualitas dan umpan balik bagi guru untuk meningkatkan kualitas kelulusan dan pendidikan di Indonesia.
“Semoga dengan adanya Bimtek ini akan menambah pengetahuan para guru dimadrasah dalam menyusun soal ditempat tugasnya masing masing,” jelas Andri.
Kegiatan Bimtek tersebut diikuti oleh 70 peserta yang terdiri dari perwakilan guru MI, MTs dan MA Negeri dan Swasta se Kabupaten Tanah Laut.
0 Komentar