Kemenag dan Pemda Tala Sepakat Pelaksanaan Idul Adha Mengacu Pada SE 18 Tahun 2020

Kementerian Agama (Kemenag) dan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Tanah Laut (Tala) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sepakat dalam pelaksanaan hari raya Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban mengacu pada Surat Edaran Menteri Agama Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Penyelenggaraan Shalat Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban Tahun 2020 Menuju Masyarakat Produktif Aman Covid-19.

Hal tersebut disepakati pada Rapat Koordinasi Persiapan menghadapi Hari Raya Idul Adha 1441 H ditengah Pandemi Covid-19, bersama Pemerintah Daerah, Forkopimda dan Instansi vertikal, Kamis (23/07/20) pagi bertempat di ruang VIP Kediaman Bupati Tala.

Di kesempatan tersebut Ka.Kankemenag tala H.M.Rusdi Hilmi mengatakan pihaknya telah menyampaikan surat edaran Menteri Agama nomor 18 tahun 2020 kepada para Kepala KUA Kecamatan dan Penyuluh Agama se Kabupaten Tanah Laut serta mensosialisasikan melaui media WhatsApp Group Kemenag Tala.

“Pada seluruh jajaran ASN di Kemenag Tala saya meminta untuk dapat mensosialisasikan edaran itu di masjid masjid dan seluruh masyarakat di masing masing lingkungan tempat tinggal,” ujarnya.

Rusdi Hilmi juga sependapat jika dalam pelaksanaan shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban tetap mematuhi protokol kesehatan demi memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Bumi Tuntung Pandang.

“Saya sangat berharap seluruh masjid masjid yang menyelenggarakan shalat idul adha dapat mematuhi edaran menteri agama itu, contoh setiap masjid harus menyediakan fasilitas cuci tangan, alat pengukur suhu tubuh, menerapkan pembatanan jarak minimal 1 meter, mempersingkat shalat dan tidak mengelilingkan kotak amal,” jelas Rusdi Hilmi.

Sementara Bupati Tanah Laut H. Sukamta meminta kepada seluruh elemen pemerintah untuk dapat turut serta mendukung dan mensosialisakan edaran Menteri Agama tersebut.

“Edaran itu kita sikapi dengan baik, jangan sampai nanti ada warga yang menyalahi ketentuan dan beralasan tidak tau aturan itu, karena sebagaimana kita ketahui angka pasien konfirmasi positif di Tala masih terus naik, dan ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama,” pintanya.

Rakor terbatas tersebut dihadiri Bupati Tala, Forkopimda, Asisten I, Asisten II, Kepala Dinas Kesehatan, Ketua Ormas dan Perwakilan Tokoh Agama.

Posting Komentar

0 Komentar