Kasi PD Pontren: Pendidikan Agama Harus Ditanamkan Sejak Dini

“Pendidikan agama harus ditanamkan sejak dini,” ujar Kepala Seksi Pendidikan Diniyah (PD) Pontren Kemenag Tala H. Fathuddin mengawali sambutan pada khatamul Quran, kenaikan kelas dan perpisahn, santri TPA-TPQ Awwaliyah dan Wustho Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) Nurul Huda di Desa Kait Kait Baru, Rabu (01/04/19) pagi. 

H. Fathuddin mengatakan pendidikan pada MDT harus tetap berjalan dan eksis demi meneruskan penyebaran ilmu ilmu agama Islam dalam masyarakat.

“Anak anak harus kita bekali ilmu agama sejak dini, agar kelak jika menjadi pemimpin, jadilah pemimpin yang amanah sesuai tuntunan ajaran agama Islam,” pintanya.

Lebih lanjut H. Fathuddin berharap kepada seluruh ustad, ustazah dan seluruh orang tua santri agar terus mensosialisasikan keberadaan dan peran MDT dalam lingkungan masyarakat. “Semoga kedepannya MDT akan terus eksis dan membawa keberkahan di Bumi Tuntung Pandang,” harapnya.

Sementara Kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah Samsudin Nor mengatakan seiring dengan pemberlakuan full day School pada sekolah sekolah umum secara tidak langsung hal tersebut memberikan dampak pada kelangsungan MDT.

“Karena MDT merupakan madrasah yang diselenggarakan sore hari, dimana santri atau santriwatinya terdiri dari anak anak siswa SD/MI dan SMP/MTs, sehingga jika full day school anak anak tidak punya waktu untuk belajar di MDT”tukasnya.

Samsudin Nor melaporkan jumlah siswa MDT Nurul Huda yang lulus tahun ini berjumlah 11 orang, sedangkan jumlah santi dan santriwati keseluruhan berjumlah 122 orang.

Pada kesempatan itupula Samsudin Nor mengucapkan terima kasih kepada pihak Kementerian Agama, khususnya Seksi PD. Pontren yang selama ini telah membimbing dan memberikan arahan demi kelangsungan eksitensi MDT di Tanah Laut.

Rangkaian kegiatan tersebut diakhiri dengan pemberian hadiah bagi siswa yang naik kelas dengan nilai terbaik 1, 2, 3 dan harapan 1.

Posting Komentar

0 Komentar