Ka.Kankemenag: Keterbatasan Tidak Mengurangi Esensi Dakwah Diera Milenial

Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Ka. Tanah Laut H.M.Rusdi Hilmi mengatakan minimnya jumlah Penyuluh Agama Islam yang berbanding terbalik dengan jumlah wilayah binaan tidak menjadi penghambat para penyuluh Agama Islam Non PNS maupun PNS dalam mensyiarkan dakwah Islam di daerah masing-masing.

“Keterbatasan penyuluh tidak mengurangi esensi dakwah diera milenial,” ucap H. Rusdi saat memberikan binaan kegiatan Sapa Penyuluh di Kec. Kintap, Selasa (09/10/19).

Pihaknya menegaskan selain sedikitnya jumlah penyuluh agama yang tersebar diseluruh wilayah, tantangan yang dihadapi para penyuluh adalah harus mampu meningkatkan kemampuan dakwah diera digital. Dimana semua dihadapkan dengan yang instan dan hampir setiap aktivitas tidak terlepas dari teknologi.

Karenanya, ka.Kankemenag berharap penyuluh agama Islam khususnya dapat mengupayakan memaksimalkan tugas dan fungsinya sebagai penyambung pesan-pesan agama kepada masyarakat, khususnya masyarakat milenial yang hampir memdominasi disetiap elemen.

Menurut Ka.Kankemenag,, penyuluh harus mampu mengajarkan agama yang membawa kepada ajaran rahmatan lil alamin, dan menghindari dari ajaran atau paham-paham yang melahirkan konflik. “Saya berharap para penyuluh agama di desa-desa dapat mendeteksi sedini mungkin jika ada aliran atau permasalahan yang terjadi di wilayah binaannya,” ucapnya.

Sebelumnya Koordinator Pokjaluh Kintap Supian, S.Sos meyampaikan harapan penambahan penyuluh agama non PNS di lapangan dapat direalisasikan dan terlaksana ditahun 2019 atau selanjutnya.

Sementara Kepala Seksi Bimas Islam mengharapkan penyuluh bersabar hingga pencairan honorarium disementer ke II atau enam bulan berikutnya tahun 2019 datang. “Saya meminta agar seluruh penyuluh tetap bersabar dan tetap melaksanakan tugasnya dan melaporkan setiap bulan sebagaimana mestinya,” ucapnya.

Kegiatan Sapa penyuluh diikuti seluruh Penyuluh Non PNS Angkatan Kemenag dan Pemerintah Daerah serta Penyuluh Agama se Kabupaten Tanah Laut.

Posting Komentar

0 Komentar